Berkolaborasi Dengan SDK Kalike, Mahasiswa KKN IKTL Wujudkan Program Edukasi Literasi dan Numerasi yang Inovatif

By sdkkalik 14 March 2025
IKTL

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Keguruan dan Teknologi (IKTL) Larantuka di desa Kalike, Kecamatan Solor Selatan, menjalankan program edukasi yang berkaitan dengan literasi dan numerasi bagi pelajar SD. Kegiatan yang terjadi pada hari Jumat (14/03/2025) di SDK Kalike ini merupakan bagian dari program kerja KKN yaitu melakukan kegiatan edukasi bagi anak-anak.

Program edukasi literasi dan numerasi ini sasarannya pada kelas rendah dengan materi membuat alat peraga papan perkalian dan kelas tinggi tentang ekonomi kreatif membuat kotak pensil. Sebanyak 11 orang mahasiswa dengan latar program pendidikan berbeda mendampingi anak-anak dengan materi dan alat peraga dari bahan bekas, hingga siswa dapat menghasilkan produk yang bernilai.

Ketua kelompok KKN, Ronaldus Hada Sogen, meyampaikan bahwa melalui kegiatan KKN ini mereka berusaha mewujudkan program edukatif inovatif tentang literasi dan numerasi yang melibatkan kolaborasi aktif dengan sekolah dasar di wilayah sekitar KKN, tepatnya desa Kalike.

”Melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa tidak hanya memberikan kontribusi positif terhadap pendidikan anak-anak SD, tetapi juga menghasilkan metode pembelajaran literasi dan numerasi yang kreatif dan menarik,” ucap Ronaldus.

Program KKN bukanlah hal yang baru dalam dunia pendidikan. Namun, kali ini mahasiswa IKTL dari berbagai program studi di bawah bimbingan Mariana Marta Towe, M.Pd, berhasil menghidupkan semangat baru dalam mengajarkan literasi dan numerasi kepada para pelajar SD. Dengan pendekatan yang inovatif, mereka menciptakan pengalaman pembelajaran yang berbeda dan lebih menarik bagi anak-anak.

Baca Juga : SDK Kalike Menggelar Rapat Orang Tua Wali Murid Kelas VI

Program ini mengusung berbagai kegiatan yang dirancang secara kreatif untuk meningkatkan literasi dan numerasi. Diantaranya adalah perkalian matematika yang menyenangkan, serta proyek kolaboratif yang melibatkan siswa dalam mengembangkan keterampilan memanfaatkan barang bekas menjadi bernilai ekonomis. Metode-metode ini tidak hanya menjadikan pembelajaran lebih menarik, tetapi juga membantu anak-anak untuk memahami konsep-konsep yang lebih kompleks dengan cara yang lebih sederhana.

Praktek membuat alat peraga perkalian
Alat peraga dibuat dari karton bekas

Ibu Adel, guru kelas V SDK Kalike yang terlibat dalam program ini menyampaikan apresiasi kepada para Mahasiswa atas kreasi dalam pembelajaran sehingga siswa dapat menghasilkan produk kreatif. Ia juga berupaya akan melakukan model pembelajaran serupa pada waktu selanjutnya.

”Saya benar-benar terkesan dengan inovasi yang dibawa oleh Mahasiswa KKN IKTL ini. mereka tidak hanya mengajar anak-anak dengan cara konvensional, tetapi juga memahami cara terbaik untuk pembelajaran bermanfaat dan menyenangkan. Saya akan adopsi pembelajaran seperti ini agar pembelajaran lebih menarik dan mampu meningkatkan kreativitas siswa,” ucap Adel.

Baca Juga : Peluncuran Website SDK Kalike

Lebih lanjut, kepala SDK Kalike, Alfius Sabon, turut menyampaikan kesannya akan kehadiran mahasiswa IKTL di sekolah. Ia meyakini, program seperti ini akan memberi manfaat pengalaman belajar kepada para mahasiswa KKN tentang tantangan dalam dunia pendidikan, mengasah keterampilan, dan pemahaman tentang pendidikan dasar yang berkualitas.

”Program KKN dari mahasiswa IKTL ini tidak hanya memberikan manfaat untuk siswa SDK Kalike, program ini juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa KKN. Mereka dapat belajar tentang tantangan nyata dalam dunia pendidikan, mereka akan mengasah keterampilan komunikasi dan kepemimpinan, serta mereka juga akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang pentingnya pendidikan dasar yang berkualitas,” ujar Alfius.

Praktek membuat kotak pensil
siswa sedang membuat kotak pensil dari barang bekas

Dalam dunia yang terus berkembang, upaya seperti yang dilakukan oleh mahasiswa KKN dari IKTL ini membawa harapan baru bagi pendidikan di tingkat dasar. Melalui kolaborasi yang kuat antara universitas dan sekolah dasar, program edukasi literasi dan numerasi ini mampu mengubah paradigma belajar siswa menjadi lebih positif dan berdaya. Semoga upaya ini dapat menjadi inspirasi bagi upaya serupa di seluruh negeri.

Berikut adalah mahasiswa KKN IKTL Desa Kalike yang terlibat dalam program edukasi bagi siswa SDK Kalike :

  1. Kelompok KKN                  : KKN Desa Kalike
  2. Dosen Pembimbing          : Mariana Marta Towe, M.Pd
  3. Ketua kelompok                : Ronaldus Hada Sogen (Teknik Informatika)
  4. Anggota kelompok           :
  1. Theresia Lelu Wolor (Pendidikan Bahasa Indonesia)
  2. Florinda K.B Naeng (Pendidikan PJKR)
  3. Benedikta Horet Nedabang (Teknik Informatika)
  4. Selviana Laju Weking (Pendidikan Ekonomi)
  5. Susana Surat (Teknik Informatika)
  6. Mancelina Perada (Pendidikan Matematika)
  7. Antonius Weruing (Pendidikan PJKR)
  8. Yulius Frederik Lewar (THP)
  9. Marselina Velania J. Tukan (THP)
  10. Yohanes Lima B. Larantukan (Teknik Informatika).